BPMP Provinsi Riau Lakukan Audiensi Penyampaian Rapor Pendidikan Dan Program Prioritas Kemendikbudristek Kabupaten Pelalawan Tahun 2024

  • Post category:Berita
You are currently viewing BPMP Provinsi Riau Lakukan Audiensi Penyampaian Rapor Pendidikan Dan Program Prioritas Kemendikbudristek Kabupaten Pelalawan Tahun 2024

Pelalawan, Mediacenter-
Pjs. Bupati Pelalawan Dr. Jhon Armedi Pinem, ST.,MT menerima kunjungan kerja dari BPMP (Balai Penjaminan Mutu Pendidikan) Provinsi Riau, Senin (21/10/2024) di ruang rapat Bupati Pelalawan.

BPMP merupakan ulUnit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek). BPMP bertugas untuk menjamin dan meningkatkan mutu pendidikan di berbagai jenjang, yaitu Pendidikan anak usia dini, Pendidikan dasar, Pendidikan menengah, Pendidikan masyarakat.

Kepala BPMP Provinsi Riau Dr. Nilam Suri bersama tim berkunjung ke Kabupaten Pelalawan bertujuan untuk melakukan audiensi penyampaian rapor pendidikan dan program prioritas Kemendikbudristek Kabupaten Pelalawan Tahun 2024. Rapor Pendidikan berfungsi untuk mengintegrasikan berbagai data pendidikan untuk membantu satuan pendidikan dan dinas pendidikan mengidentifikasi capaian dan akar masalah, melakukan refleksi, serta merancang langkah-langkah pembenahan yang efektif berbasis data.

Dr. Nilam Suri juga mengucapkan terimakasih atas respon cepat dari Pemerintah Kabupaten Pelalawan dan ingin menyampaikan laporan rapor pendidikan Kabupaten Pelalawan Tahun 2024 dimana masih terdapat beberapa catatan yang masih kurang agar dapat dicarikan solusi terbaiknya. Kemudian beliau berharap agar satuan pendidikan dapat melakukan update data dasboard data dapodik masing-masing.

Dalam pemaparannya, Pejabat Fungsional Wali Wilayah BPMP Provinsi Riau Zulyeti menyampaikan bahwa pencapaian SPM bidang pendidikan Kabupaten Pelalawan naik dari Tahun 2023 yang semula 58,7 poin menjadi 68,18 di Tahun 2024 dengan nilai tuntas muda. Kabupaten Pelalawan memiliki 7 indikator SPM Pendidikan dengan kategori baik dan tinggi, namun terdapat 8 indikator SPM pendidikan dan kategori rendah dan sedang. Beliau menambahkan bahwa capaian indikator prioritas pendidikan diluar SPM Kabupaten Pelalawan Tahun 2024, seluruh indikator prioritas masuk dalam kategori sedang.

“Untuk guru penggerak di Kabupaten Pelalawan proporsi guru penggerak yang diangkat menjadi kepala sekolah atau pengawas sekolah masih kurang yakni hanya sebesar 37% dari total kebutuhan.” Jelasnya.

Zulyeti kemudian menjelaskan terkait rekapitulasi anggaran dan sub kegiatan SPM Pendidikan Perencanaan Tahun 2025 di Kabupaten Pelalawan persentasenya mencapai 44,44% dan dinilai cukup baik. Kemudian beliau juga menyampaikan bahwa dalam pengimplementasian kurikulum merdeka, Kabupaten Pelalawan telah mencapai 85,79 % yang masih berada di bawah capaian nasional sebesar 95%.

Sementara itu, Pjs. Bupati Pelalawan Dr. Jhon Armedi Pinem menanggapi Rapor Pendidikan dari DPMP Provinsi Riau berterimakasih atas penilaian yang diberikan. Beliau juga mengakui bahwa Kabupaten Pelalawan masih memiliki berbagai kekurangan, namun yang terpenting adalah bagaimana kekurangan ini kedepannya bisa kita perbaiki. Terkait beberapa indikator seperti proses assesment, jumlah guru penggerak yang diangkat yang jumlahnya masih kurang dan peraturan Bupati, Pjs. Bupati Pelalawan menjelaskan bahwa Pemda akan menyelesaikan dan akan melakukan berbagai perbaikan yang dibutuhkan demi komitmen untuk memberikan yang terbaik bagi Pendidikan dan meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Pelalawan.(MC. Pelalawan).